Ragam intrik dan konflik menyertai aktivitas itu sampai membawa Indonesia masuk ke gerbang orde lama, orde baru dan masa kini, era reformasi.
Sah bagi siapa saja menilai bahwa gagasan tadi masih bukan yang terbaik.
Namun, dengan sikap legawa, kita dapat menangkap semangat yang ada didalam gagasan itu. Semangat kebangsaan yang berorientasi pada kesatuan.
Buah dari kesadaran bahwa Indonesia sebagai sistem sosial dan budaya secara empiris terbukti majemuk dan multikultural.
Negara dan dinamika pemerintahan hidup bukan diruang hampa yang steril dari variabel-variabel sosial dan politik yang sensitif antara satu dengan yang lain.
Keseimbangan dalam manajemen konflik memainkan peranan kunci di situ.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
