2.Tim Koordinasi
Membentuk tim koordinasi yang terdiri dari Permata GBKP, Koordinator Permata GBKP, BPMR dan Pendeta untuk mengelola dan mengorganisir acara atau program tertentu. Ini memberikan pengalaman praktis dalam kepemimpinan dan manajemen.
3.Program Mentoring
Mengimplementasikan program mentoring di mana kepada Permata GBKP yang lebih berpengalaman membimbing rekan-rekan Permata GBKP lainnya dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan gereja.
Penulis berpendapat bahwa dengan menerapkan Teori Manajemen Partisipatif, Permata GBKP dapat mengelola dinamika keaktifan dan partisipasi pemuda secara efektif dengan melibatkan mereka dalam setiap aspek kegiatan gereja. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan motivasi dan keterlibatan Permata GBKP tetapi juga memperkuat rasa komunitas dan tanggung jawab bersama dalam mencapai tujuan gereja.
Tantangan yang dihadapi
Menurut pendapat Penulis, Permata GBKP menghadapi beberapa tantangan dalam menjaga keaktifan dan partisipasi Permata GBKP, antara lain:
1.Keterbatasan Waktu dan Komitmen
Banyak Permata GBKP mungkin memiliki komitmen lain di luar gereja, seperti pendidikan, pekerjaan, atau kegiatan sosial, yang membatasi waktu mereka untuk terlibat aktif dalam kegiatan gereja.
2.Kehilangan Minat dan Motivasi
Permata GBKP mungkin mengalami penurunan minat atau motivasi untuk berpartisipasi jika mereka merasa bahwa kegiatan gereja tidak relevan dengan kebutuhan atau minat mereka.