"Betul, tuan siapa?"
"Aku Abdullah bin al-Mubarak."
Mengetahui orang di depannya itu ulama terkenal kota Mekkah, Said pun terharu. Dia merasa sangat terhormat .
"Bapak adalah ulama terkenal, ada gerangan apa mendatangi saya?"
Sejenak, Abdullah bin al-Mubarak bingung. Ia tidak tahu dari mana harus memulai pertanyaan yang membuatnya penasaran. Akhirnya, Abdullah bin al-Mubarak pun menceritakan mimpinya sewaktu ia menunaikan ibadah haji.
"Saya ingin tahu, adakah sesuatu yang telah Anda perbuat, sehingga Anda berhak mendapatkan pahala haji mabrur meskipun tidak berangkat haji?" tanya Abdullah bin al-Mubarak usai menceritakan mimpinya.
"Wah, saya sendiri tidak tahu," jawab Said terus terang.
Abdullah bin al-Mubarak terdiam sejenak. Rasa penasaran membuatnya ingin menggali informasi lebih jauh tentang kehidupan Said.
"Coba ceritakan bagaimana kehidupan Anda selama ini," kata Abdullah bin al-Mubarak.
Maka Sa'id bin Muhafah bercerita.
"Setiap tahun, setiap musim haji, aku selalu mendengar kalimat panggilan haji:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!