Setelah Surabaya jatuh, para pejuang Indonesia beberapa kali melakukan serangan gabungan untuk merebut kembali kota Surabaya dari pendudukan tentara Inggris musuh. Serangan gabungan ini dinamakan Serbuan Oemoem Surabaja (SOS) dan terjadi dua kali, yakni pada pertengahan tahun 1947 dan awal tahun 1948.
Perang 10 November 1945 merupakan salah satu pertempuran paling berdarah sekaligus paling brutal yang pernah dialami pasukan Inggris pada dekade 1940-an. Ribuan tentara Inggris tewas, ratusan ribu pejuang dan rakyat Surabaya juga gugur dalam mempertahankan setiap jengkal tanah air Ibu Pertiwi. Â
Karena sengitnya pertempuran dan besarnya korban jiwa, setelah pertempuran Surabaya jumlah pasukan Inggris di Indonesia mulai dikurangi secara bertahap dan digantikan oleh pasukan Belanda.Â
Berturut-turut setelah Surabaya, kota-kota lain di sekitarnya seperti Sidoarjo, Pasuruan hingga Malang akhirnya ikut jatuh dan diduduki tentara Belanda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H