Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Mengenal Jenis Penyuntingan dan Tips Menyunting Tulisan secara Mandiri

15 Desember 2018   09:10 Diperbarui: 15 Desember 2018   18:02 3158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (unsplash.com/@rurecoveryministries)

Eits, jangan pernah menganggap tulisan kita sudah sempurna. Meskipun kita sudah merevisinya berulang kali. Ini karena cara pandang penulis berbeda dengan cara pandang orang lain yang membacanya.

Saat kita menulis, secara alami otak kita masih berada dalam dunia tema yang kita tuliskan tersebut. 

Karena itu, ketika kita membaca ulang tulisan kita sendiri, kita tidak bisa melihat titik-titik kelemahan mana saja yang masih tertinggal di dalamnya. Otak kita masih tertutup dengan selimut tema yang selama ini selalu kita pikirkan.

Editor adalah pembaca pertama dari tulisan yang sudah kita buat dengan susah payah itu. Dengan pikiran yang masih bersih dan tidak terlibat, dia bisa melihat apa saja kekurangan dari tulisan yang dikirim padanya. 

Tanda baca yang salah, susunan kalimat yang kacau, salah ketik huruf, dan lain sebagainya.

Menyunting tulisan sendiri sebelum mengirimnya untuk pertama kali ke editor bukan berarti si penulis mempermudah tugas editornya. Lebih dari itu, penulis juga sedang mengupayakan karya tulisannya itu bisa menjadi sebuah masterpiece, karya terbaiknya. 

Bukankah kerja dua otak lebih baik dari satu otak saja?

Karena itu, sebelum hasil tulisan dikirim ke editor, alangkah baiknya kita sunting terlebih dahulu. Prosesnya sederhana dan bisa dikerjakan secara cepat. Memang, kita tidak bisa menyuntingnya dengan baik sebagaimana hasil suntingan editor. Tapi, jika kita menginginkan hasil karya tulisan yang baik pula, langkah ini patut kita kerjakan.

Sebelum mengetahui bagaimana cara menyunting tulisan secara mandiri, ada baiknya kita kenali terlebih dahulu 3 jenis penyuntingan. Karena tidak semua penyuntingan itu merupakan satu jenis penyuntingan yang sama.

Penyuntingan substansif
Ini adalah jenis penyuntingan yang paling berat dan biasanya terjadi saat naskah pertama kali diserahkan. Editor harus menyusun ulang kalimat, menghapus bagian di sana-sini, memindahkan urutan, menambah atau menghapus detail, dan mengotak-atik konten itu sendiri.

Penyuntingan ini juga biasanya dilakukan pada sebuah draft/naskah buku yang ditulis oleh pemula. Dalam arti, penulis itu mempunyai ide karya tulis yang hebat. Disusunlah draft awal. Tapi, karena belum begitu berpengalaman dalam teknik menulis, akhirnya susunan naskah awal itu dilihat editornya begitu kacau balau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun