5. Rasakan perasaanmu
Jika Anda kecewa dan sedih tentang sesuatu, itu normal. Apa cara terbaik untuk mengatasi kekecewaan? Biarkan diri Anda merasakannya. “Ketika Anda memiliki perasaan yang menyakitkan, satu-satunya cara adalah melaluinya. Jika Anda bersedih, maka bersedihlah, dan jika Anda bisa membiarkan diri Anda sedih, Anda akan mulai merasa lebih baik lebih cepat.”
Memproses perasaan akan berbeda di setiap orang. “Beberapa anak akan membuat karya seni, berbicara dengan teman dan menggunakan kesedihan bersama mereka sebagai cara untuk merasa terhubung ketika mereka tidak dapat bertemu langsung” kata Dr. Damour. Yang penting adalah mengambil tindakan yang cocok untuk Anda.
6. Berbaik hatilah pada diri sendiri dan orang lain
Beberapa remaja mengalami bullying di sekolah karena coronavirus. “Menjadi bystander yang aktif (pembela) adalah cara terbaik untuk menghadapi segala jenis bullying” kata Dr. Damour. Ketika Anda melihat seorang teman diganggu, yang harus Anda lakukan adalah berbicara dengan memberi mereka dukungan. Jika Anda tidak melakukan apa-apa akan membuat mereka merasa bahwa tidak ada yang peduli dengan mereka.
Ketika tindakan pencegahan tidak berjalan dengan baik, penyembuhan adalah satu-satunya cara. Tidak ada aturan yang mengatakan hanya orang dengan gangguan mental "lebih parah" yang membutuhkan perawatan. Oleh karena itu, jika seseorang menyadari bahwa gangguan kesehatan mental yang dihadapinya telah mempengaruhi tingkat produktivitasnya, maka harus segera ditangani dengan berkonsultasi kepada spesialis kesehatan mental. Jika tidak segera ditangani, akan menimbulkan masalah yang lebih serius bahkan mempengaruhi kondisi psikologisnya. Pada dasarnya, kita harus mencari solusi jika kita sedang mengalami masalah kesehatan mental karena kesehatan mental juga termasuk dalam penyakit. Kita tidak dapat membebaskan diri kita darinya jika kita duduk dan menyembunyikannya. Hal termudah yang bisa dilakukan adalah mencari teman untuk sharing.
Sumber : https://www.unicef.org/indonesia/id/coronavirus/tips-remaja-menjaga-kesehatan-mental-selama-covid-19
Penulis : Indah Meilina (PR Campaign 2021)
#PRCampaignUMJ2021
#ShareWithUs
Dosen Pengampu : Tria Patrianti, S.SOS., M.I.KOM