Mohon tunggu...
Prayitno Ramelan
Prayitno Ramelan Mohon Tunggu... Tentara - Pengamat Intelijen, Mantan Anggota Kelompok Ahli BNPT

Pray, sejak 2002 menjadi purnawirawan, mulai Sept. 2008 menulis di Kompasiana, "Old Soldier Never Die, they just fade away".. Pada usia senja, terus menyumbangkan pemikiran yang sedikit diketahuinya Sumbangan ini kecil artinya dibandingkan mereka-mereka yang jauh lebih ahli. Yang penting, karya ini keluar dari hati yang bersih, jauh dari kekotoran sbg Indy blogger. Mencintai negara dengan segenap jiwa raga. Tulisannya "Intelijen Bertawaf" telah diterbitkan Kompas Grasindo menjadi buku. Website lainnya: www.ramalanintelijen.net

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Jokowi, Churchill, dan Kemenangan di Pilpres 2024

7 Agustus 2023   13:35 Diperbarui: 8 Agustus 2023   04:26 1403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Biro Sekretariat Presiden

Ketika memimpin Britania ia meraih kemenangan dalam Perang Dunia Kedua, dan menjabat lagi dari tahun 1951 hingga 1955.

Churchill mewakili lima konstituensi selama kariernya sebagai Anggota Parlemen (MP). Secara ideologis, ia adalah seorang ekonom liberal imperialis.

Analisis

Mengacu pendapat Churchill, ada beberapa pendapat yang penulis pergunakan. Untuk capres Ganjar Pranowo, bahwa semua hal besar itu sederhana, dan banyak hal dapat diungkapkan dalam satu kata: kebebasan, keadilan, kehormatan, tugas, belas kasihan, harapan.

Jangan pernah menyerah. "Sikap adalah hal kecil yang membuat perbedaan besar," begitu kata Churcill.

Di sini tersirat bahwa persaingan akan ketat, dibutuhkan sikap yang tegas karena bila gabungan kekuatan dukungan PDIP dan pengikut (relawan) Pak Jokowi menyatu akan lebih solid.

Waktu dua bulan ini saatnya menarik kesan psikologis presiden dekat ke Ganjar, karena berkembang Jokowi dekat ke Prabowo. Manfaatkan putra presiden Gibran yang bisa memengaruhi millenial dan generasi Z.

Ganjar sebagai capres yang relatif muda akan lebih berpeluang menarik minat kalangan konstituen muda yang mayoritas. Jangan gunakan pendekatan lama, kontituen bukan mereka yang harus diberi seragam dan kumpul di lapangan, tetapi di dunia maya (medsos).

Sementara PDIP harus lebih cerdik menyikapinya, bukan bentuk arogansi seperti saat menegur Gibran. Peluang Ganjar dalam cipta kondisi jelas lebih besar.

Bagi Capres Prabowo, ada pendapat yang mengatakan bahwa sukses adalah kemampuan untuk beralih dari satu kegagalan ke kegagalan lainnya tanpa kehilangan antusiasme. Terpenting dapat mempertahankan semangat Anda dengan handicap bertambahnya usia serta perubahan konstituen di 2024, ini titik rawan 08. Tidaklah cukup kita melakukan yang terbaik, terkadang kita harus melakukan apa yang diminta.

Kemenangan Pilpres akan ditentukan oleh komposisi capres, parpol, konstituen serta peran pak Jokowi yang pengaruhnya masih kuat dan besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun