Mohon tunggu...
Prayitno Ramelan
Prayitno Ramelan Mohon Tunggu... Tentara - Pengamat Intelijen, Mantan Anggota Kelompok Ahli BNPT

Pray, sejak 2002 menjadi purnawirawan, mulai Sept. 2008 menulis di Kompasiana, "Old Soldier Never Die, they just fade away".. Pada usia senja, terus menyumbangkan pemikiran yang sedikit diketahuinya Sumbangan ini kecil artinya dibandingkan mereka-mereka yang jauh lebih ahli. Yang penting, karya ini keluar dari hati yang bersih, jauh dari kekotoran sbg Indy blogger. Mencintai negara dengan segenap jiwa raga. Tulisannya "Intelijen Bertawaf" telah diterbitkan Kompas Grasindo menjadi buku. Website lainnya: www.ramalanintelijen.net

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

10 Hal yang Bisa Dilakukan agar Panjang Umur

2 Maret 2020   06:25 Diperbarui: 2 Maret 2020   07:56 1757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena keringat dan buang air kecil yang tak terindahkan. Bahkan jika kita tidak merasa haus setelah bangun, cairan tubuh termasuk darah masih kental karena kekurangan air.

Karena itu, setelah bangun tidur, Anda harus perlahan-lahan menambahkan air sesegera mungkin.

Gelas kedua: Segelas air setelah berolahraga, di samping jumlah latihan yang tepat adalah salah satu landasan umur panjang. Namun, setelah berolahraga, perhatian khusus harus diberikan pada pengisian air, disarankan agar orang tua minum air.

Cangkir ketiga: Segelas air sebelum tidur dapat secara efektif mengurangi kekentalan darah bahkan memperlambat penuaan. Membantu melawan Angina, infark miokard dan penyakit lainnya.

Ukuran tiga gelas hanyalah bagian inti yang harus dilakukan, di mana jelas kebutuhan tubuh tentang air tidak cukup hanya tiga gelas.

2. Semangkuk Bubur

Jika Anda merasa sakit, minumlah semangkuk bubur! Wang Shixiong, seorang ilmuwan medis terkenal di Dinasti Qing, menyebut bubur "pelengkap pertama dunia" dalam bukunya.

China Daily Online menerbitkan studi 14 tahun yang dilakukan oleh Universitas Harvard pada 100.000 orang. Ditemukan bahwa semangkuk bubur sereal gandum sekitar 28 gram per-hari dapat mengurangi angka kematian 5% dan 9% dan mengurangi kemungkinan terkena penyakit kardiovaskular.

Ditemukan bahwa para sukarelawan yang secara teratur makan biji-bijian utuh seperti bubur, beras merah, jagung dan gandum tampaknya telah menghindari semua penyakit, terutama penyakit jantung.

3. Secangkir Susu

Susu dikenal sebagai "darah putih" dan bagi tubuh manusia nilai nutrisinya terkenal banyak mengandung kalsium, lemak, dan protein.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun