Mohon tunggu...
abi prawito
abi prawito Mohon Tunggu... -

saya cinta hidup sehat

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Teman Sejati

9 Oktober 2012   07:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:02 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

jelek. Bila baik mereka ikut baik, jika buruk, maka buruklah semuanya.

 

Ada

pula berteman karena bermitra kerja. Mereka saling menampakan pertemananya saat

bermitra. Saling menjajaki kedalaman hati masing-masing mitranya. Dalam waktu

dekat masing-masing dapat menilai. Selanjutnya mereka akan menentukan sikap

dalam pertemenan berikutnya. Berlanjut atau putus, bergantung kebutuhan. Bila

masih butuh mereka dapat berteman lagi, demi terpenuhi kepentingannya. Jika

sudah tak membutuhkan, putus begitu saja. Bahkan, bila ada hal yang menyakitkan

dalam bermitra, sikap berikutnya setelah putus, mereka tampak tak saling

mengenalnya, cuek tak bertegur sapa.

 

Teman

sejati menerobos semua rintangan bentuk pertemenan di atas dan bentuk

pertemanan lainnya. Pertemanan yang tak terkait dengan profesi, agama, suku,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun