dalam perjalanan panjang
menuju keabadian.
Selain itu, penulis pun mengajak kita untuk dapat memaknai kepasrahan dalam beribadah.
Hal yang mungkin sulit untuk diterapkan oleh kebanyakan orang hari ini. Seperti dalam kutipan berikut.
Singkirkan saja
sajadah mahalmu
ratakan keningmu,
ratakan heningmu,
tanahkan wajahmu,
pasrahkan jiwamu,
biarlah rahmat agung
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!