Rasaku terlintas begitu saja
Saat melihat sekilas kilauan sempurna matanya
Di bawah guguran bunga-bunga merah, flamboyan
Gugurannya meluruhkan segenap sadarku
Entah... tiba-tiba hatiku tergetar menatapnya
 Saat itu terjadi duniaku berubah seketika setelahnya
Aku mencintaimu dari hanya menatap kilauan  cahaya matamuÂ
Aku mencintaimu dengan caraku membuatkanmu ruang tak bertepi dalam hidupku
Aku mencintaimu tanpa ikatan apapun.. kini sampai entah kapan
                ...
Tiba-tiba mataku basah membacanya. Selembar tulisan tangan dalam buku catatanku 10 tahun yang lalu. 10 tahun yang telah membesarkanku dalam alam bawah sadar bahwa aku pernah mengenalnya. Waktu itu. Waktu yang tak pernah kulupakan sepanjang hidupku. MAsa yang membawaku larut dalam dilemma tak berkesudahan tanpa tahu bagaimana mengakhirinya. Aku menyimpannya rapat-rapat dalam brankas hatiku. Tak seorangpun tahu atau pernah bertanya. Meski itu sangat berat. Sangat.