Dua kecelakaan maut bermula dari kompetisi antar-pabrikan pesawat. Nafsu mencari laba mendorong salah satu membual bahwa pesawat mutakhirnya akan mudah dikendalikan seperti sebelumnya. Tertekan oleh ketatnya persaingan, beberapa hal dikompromikan, termasuk memintas regulasi.
Kiranya kisah 737 Max selamanya menjadi pelajaran bagi kita. Tidak ada jalan pintas menuju keselamatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!