Mohon tunggu...
Peserta PPG 15840
Peserta PPG 15840 Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya seorang mahasiswa yang hobi menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Topik 6 Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

3 Desember 2024   13:00 Diperbarui: 3 Desember 2024   13:04 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama  : Zaenatul Firdaus 

NIM    : 240211920068

Kelas   : PGSD H/06

T6-8 Aksi Nyata

Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

1. Mulai dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

= Pada bagian ini yang saya pikirkan tentang topik ini adalah isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di sekolah dalam perspektif sosial, budaya, ekonomi dan politik dan bagaimana faktor faktor ini dapat mempengaruhi pendidikan di Indonesia.

2. Eksplorasi Konsep

Apa yang anda pelajari dari konsep yang anda pelajari pada topik ini?

= Dalam topik ini saya mempelajari tentang tantangan yang ada pada penerapan scaffolding dalam ZPD. Seperti yang kita ketahui bersama di topik sebelumnya, scaffolding adalah strategi yang cukup efektif sebagai jembatan antara kemampuan aktual kognitif dan potensi kognitif siswa. Namun, para guru maupun orang tua harus memperhatikan beberapa kendala yang mungkin terjadi dalam implementasi scaffolding dalam praktik pembelajaran. Adapun tantangan dalam penerapan scaffolding ialah kurangnya interaksi sosial, keterbatasan dukungan sosial dan emosional yang ada di rumah dan di lingkungan sosial.

3. Ruang Kolaborasi

Apa yang anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan - rekan anda dalam ruang kolaborasi?

= Dalam topik ruang kolaborasi saya dengan rekan -- rekan mempelajari lebih lanjut mengenai refleksi terhadap tantangan penerapan scaffolding pada ZPD. Yang mana saya dan rekan -- rekan menggunakan rencana pembelajaran yang dibuat kemudian menemukan atau menganalisis penerapan scaffolding yang pernah di terapkan di dalam kelas dan mengukur seberapa efektif penerepan scaffolding tersebut.

4. Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang anda pelajari dari proses demonstrasi kontesktual yang anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan dan diri sendiri)?

= Dalam topik ini, saya bersama kelompok melakukan presentasi mengenai materi dalam ruang kolaborasi. Dalam proses demonstratsi kontekstual ini, teman sejawat saya menyimak presentasi yang disampaikan oleh kelompok kami, mereka juga memberikan tanggapan dan pertanyaan yang sesuai dengan materi yang kelompok saya sampaikan.

5. Elaborasi Pemahaman

- Sejauh ini apa yang telah anda pahami mengenai topik ini?

= Sejauh ini saya sudah memahami tentang bagaimana faktor -- faktor yang dapat terjadi pada pembelajaran ZPD, Kemudian mengenai tantangan -- tantangan dan cara menyikapinya terkait dengan konsep ZPD ini seperti dalam menyikapi tantangan terkait dengan topik ZPD ini, adalah terkait dengan perbedaan peserta didik yang berbagai ragam seperti perbedaan kecepatan pemahaman peserta didik, gaya belajar peserta didik serta karakteristik yang berbeda. Dalam hal ini, pendidik perlu melakukan bimbingan terhadap peserta didik yang memiliki pemahaman yang kurang, pendidik juga dapat membangun kolaborasi yang baik dengan peserta didik agar mereka dapat melakukan interaksi dan komunikasi dengan pendidik dan teman sebayanya. Dengan demikian, peserta didik akan terus terlibat atau ikut serta dalam keaktifan di dalam kelas selama proses pembelajarannya.

- Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?

= Hal baru yang saya pahami adalah tentang tantangan yang ada dalam penerapan scaffolding dan juga tentang cara mengatasi hal tersebut. Dan saya mempelajari macam macam penerapan dari scaffolding yang biasa diterapkan hingga sedikit diterapkan dalam pendidikan di Indonesia.  

- Apa yang ingin anda pelajari lebih lanjut?

= Hal yang ingin saya pelajari lebih lanjut adalah bagaimana menerapkan ilmu terkait dengan macam -- macam penerapan scaffolding dalam pendidikan dan bagaimana keefektifannya ketika di dalam kelas. Serta saya ingin mempelajari terkaits sejauh mana teknologi (misalnya aplikasi pendidikan atau perangkat lunak) dapat digunakan untuk mendukung scaffolding dalam pembelajaran?

6. Koneksi antar Materi

Apa yang anda pelajari dari koneksi antar materi baik didalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain?

= Dalam koneksi antar materi saya mempelajari bahwa isu-isu penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di sekolah dalam perspektif sosial, budaya, ekonomi dan politik dan bagaimana faktor faktor ini dapat mempengaruhi pendidikan di Indonesia.  ini memiliki keterkaitan dengan mata kuliah lain seperti dalam mata kuliah filosofi pendidikan Indonesia, Literasi dalam Lintas Mata Pelajaran, Pemahaman Peserta Didik dan Pemahamannya, Prinsip Pengajaran dan Asesmen. Tentunya dalam topik ini memiliki hubungan yang sangat erat antar mata kuliah.

7. Aksi Nyata

- Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan anda sebagai guru?

= Manfaat yang saya dapatkan dari pembelajaran ini untuk kesiapan sebagai guru diantaranya adalah pentingnya memahami isu -- isu yang terjadi dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran di sekolah serta faktor -- faktor apa yang dapat mempengaruhi hal tersebut. Dari hal ini, saya juga dapat memahami bagaimana cara menghadapi atau mengatasi isu isu terhadap penerapan scaffolding di dalam kelas. Hal ini tentunya menjadikan saya menjadi lebih memahami banyak tantanga atau distraksi yang terjadi pada penerapan scaffolding di dalam kelas.

- Bagaimana anda menilai kesiapan anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

= Untuk kesiapan saya saat ini untuk menjadi guru adalah di skala 8. Alasannya karena saya menyadari kemampuan saya sudah lebih baik dalam memahami peserta didik, dan merasa sedikit mampu untuk melakukan pendekatan atau scaffolding dengan peserta didik dan membangun atau menciptakan proses kolaborasi untuk peserta didik dan teman sejawatnya. Serta saya juga sudah mempelajari isu isu atau tantangan dan distraksi yang terjadi ketika pembelajaran di kelas. Dan mempelajari bagaimana untuk mengatasi isu serta tantangan tersebut.

- Apa yang perlu anda siapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya secara optimal?

= Dalam mempelajari perspektif sosiokultural dalam pendidikan Indonesia, saya menyadari bahwa saya perlu melakukan banyak sekali pembelajaran dan bagaimana cara agar saya bisa menerapkannya dalam kelas secara optimal. Diantaranya adalah perlunya menyiapkan Langkah -- Langkah pembelajaran yang membantu saya dalam memahami tantangan -- tantangan dalam penerapan scaffolding bagi peserta didik ketika di kelas. Dan sebisa mungkin untuk mencari cara dalam mengatasi dan menghadapi tantanga atau distraksi tersebut. Agar penerapan scaffolding di dalam kelas menjadi lebih terstruktur dan terarah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun