Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tas Kulit Janu

5 Juli 2023   11:31 Diperbarui: 5 Juli 2023   11:33 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Kejar semua !" ujar seorang lelaki di sampingmu. Rupanya, lelaki itu kawan pencopet tadi. Mereka membuat sandiwara supaya bisa mengambil tas kulitmu.

Setelah mencoba mengejar, kamu berhasil menghubungi polisi untuk meminta bantuan. Tas kulitmu seolah lebih berharga dari apa saja yang kamu miliki. Polisi berhasil menangkap pencopet dengan rambut kribo.

Mereka kemudian kamu tanya, apa alasan mencopet. Jelas kalau mencopet itu tidak terpuji. Belum lagi yang dicopet hanya tas kulit kecil. Lusuh, bahkan kalau dijual sudah tidak laku.

"Kami hanya diminta oleh istrimu. Bayarannya mahal, jadi kami mau," ujar pencopet itu.

Kamu tertunduk, rupanya cemburu telah membuat istrimu gelisah. Padahal, tas kulit itu pemberian kakakmu.

Godean, 05 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun