Maka dari itu kalau ada yang bertanya lagi. " Nggak afdhol (lagi) jadi penulis kalau bukunya belum masuk gramedia."
Hmm, begitukah mereka mengukur seorang penulis? Entahlah.
Saya pun sudah bisa menilai jika ada orang yang bertanya seperti itu, entah kepada saya atau Anda apakah bukunya sudah berjejer di Gramedia atau belum. Tidak usah berkecil hati! Lagi pula tidak ada standarisasi seorang penulis diukur dari bukunyanya "mejeng" di Gramedia. Bukan begitu, tho!
Lagi pula sekarang menerbitkan buku dan bisa berjejer di Gramedia itu mudah! Di penerbitan indie pun sudah melakukan hal itu. Sudah bisa bekerja sama sekarang. Dan bukan hanya itu saja apabila buku-buku kita penjualannya bagus dalam 2 bulan sampai 200 eksplar atau punya modal banyak (untuk menerbitkan) gampang saja bisa diterbitkan dan edarkan ke Gramedia. Tidak usah berkecil hati! Ini saya ketahui dari seorang teman yang juga punya penerbitan kala itu.
Jadi apakah seperti itu patokan seorang penulis hanya diukur bukunya berjejer di Garmedia? Akhirnya saya kembali mengingat apa kata seorang teman sesama penulis.
"Kurang afdhol jadi penulis kalau bukunya belum berrjejer di gramedia."
Saya hanya tersenyum saja sambil berseloroh. "Ah, katanya siapa!"[] 09052014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H