3. Sila ketiga: Persatuan Indonesia
Pergaulan bebas dapat memecah-belah hubungan sosial dan merusak rasa persatuan. Pendidikan Pancasila mengajarkan pentingnya menjaga kerukunan dan persatuan masyarakat.
4. Sila keempat: Demokrasi dipimpin oleh kebijaksanaan musyawarah/perwakilan
Pancasila mendorong anak untuk berpikir bijak dalam mengambil keputusan. Dalam hal ini, pendidikan Pancasila dapat mengajarkan anak untuk memikirkan akibat dari pergaulan bebas dan mengambil keputusan yang lebih tepat.
5. Sila kelima: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Pergaulan bebas seringkali menimbulkan ketidakadilan sosial, khususnya pada korbannya. Pendidikan Pancasila mengajarkan nilai-nilai keadilan dan mengutamakan penghormatan terhadap hak orang lain.
Nah solusi untuk mengatasi pergaulan bebas di kalangan anak sekolah diantaranya:Â
1. Penguatan pendidikan karakter di sekolah
Pendidikan karakter berdasarkan nilai-nilai Pancasila perlu dimasukkan dalam kurikulum sekolah. Hal ini akan membantu siswa memahami nilai-nilai moral dan etika sejak dini dan mempengaruhi perilakunya di luar sekolah.
2. Peran pengawasan aktif orang tua
Orang tua perlu lebih aktif memantau hubungan anak, membicarakan nilai-nilai moral, dan memberikan contoh yang baik. Komunikasi terbuka antara orang tua dan anak penting untuk menjaga hubungan yang sehat.