Mohon tunggu...
Irwan Fecho
Irwan Fecho Mohon Tunggu... Politisi - Pendekarst Sangkulirang

Sabar dan Syukur

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Selamatkan Manusianya

4 Mei 2020   18:48 Diperbarui: 4 Mei 2020   18:47 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hancurnya ekonomi belum penting dibicarakan. Penyelamatan nyawa manusia  yang harus diutamakan. Untuk apa ekonomi baik kalau semua manusianya meninggal dunia.

Demikian nukilan tulisan Dahlan Iskan berjudul "Lukas Lock".

Keadaan itu tampaknya mendeskripsikan penanganan pandemik wabah Corona di Indonesia.

Penyelamatan ekonomi cenderung ditonjolkan. Meski kekhawatiran lain juga dirasakan.

Memang, global sedang diserang persoalan serius. Perang dagang terjadi. Harga minyak alami krisis. Ditambah lagi pandemik wabah Corona.

Kini, tiga masalah itu terjadi bersamaan. Betapa krisisnya dunia. Babak belur sudah. Lantas Indonesia siap? Pemimpin yang tak selalu gagap dinanti untuk carikan solusi.

Pun juga ujian bagi pemimpin Indonesia. Di masa depan. New leader.

Ke belakang jauh sebelum ingar bingar penyakit COVID-19, sudah pernah ada berbagai wabah penyakit menular yang merebak.

Sebut saja Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) pada 2002, flu burung pada 2005, flu babi (swine flu) yang menjadi pandemi pada 2009.

Ada pula Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV) pada 2012. Penyebaran polio bersamaan virus ebola pada 2014 pernah terjadi hanya dalam 20 tahun terakhir.

Era itu, Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono berfokus pada penyelamatan rakyat. Bukan hal lain, ekonomi misalnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun