3. Ajak masyarakat untuk melihat rumah mana (yang masih BAB di sembarang tempat) yang paling banyak menghasilkan tinja. (beri tepuk tangan).
4. Pada penduduk yang BAB di sungai, tanyakan ke mana arah aliran airnya.
5. Pada penduduk yang berada di daerah hilir, tanyakan dimana mereka mandi. Picumasyarakat bahwa bapak/ibu telah mandi dengan air yang ada tinjanya.
6. Ajak masyarakat menghitung jumlah "tinja" dari masyarakat yang masih BAB disembarang tempat per hari, dan kemudian per bulan. Berapa banyak "tinja" yang ada di desa / dusun tersebut dalam 1 tahun? Berapa lama kebiasaan BAB sembarang tempat berlangsung?.
7. Tanyakan kemana Kira-kira "perginya" tinja -- tinja tersebut.
8. Di akhir kegiatan tanyakan: kira-kira kemana besok mereka akan BAB? Apakah mereka akan melakukan hal yang sama?
TRANSEK bertujuan untukMelihat dan mengetahui tempat yang paling sering dijadikan tempat BAB. Dengan mengajak masyarakat berjalan ke sana dan berdiskusi di tempat tersebut, diharapkan masyarakat akan merasa jijik dan bagi orang yang biasa BAB di tempat tersebut diharapkan akan terpicu rasa malunya.
1. Ajak masyarakat untuk mengunjungi wilayah-wilayah yang sering dijadikan tempat BAB(didasarkan pada hasil pemetaan).
2. Lakukan analisa partisipatif di tempat tersebut.
3. Tanya siapa saja yang sering BAB di tempat tersebut atau siapa yang hari ini telah BAB di tempat tersebut.