Fasilitator m3mulai proses pemicuan di masyarakat, yang diawali dengan analisa partisipatif yakni pembuatan peta desa/dusun/kampung yang akan menggambarkan wilayah BAB masyarakatnya.
Jika masyarakat sudah terpicu dan kelihatan ingin berubah, selanjutnya fasilitator memandu encana tindak lanjut oleh masyarakat. Semangati masyarakat bahwa mereka dapat100% terbebas dari kebiasaan BAB di sembarang tempat lalu kegiatan tersebut dimonitoring secara rutin.Â
PEMETAAN
1. Ajak masyarakat untuk membuat outline desa / dusun / kampung, seperti batasdesa/dusun/kampung, jalan, sungai dan lain-lain.
2. Siapkan potongan-potongan kertas dan minta masyarakat untuk mengambilnya,menuliskan nama kepala keluarga masing-masing dan menempatkannya sebagai rumah, kemudian peserta berdiri di atas rumah masing-masing.
3. Minta mereka untuk menyebutkan tempat BABnya masing-masing. JIka seseorang BAB di luar rumahnya baik itu di tempat terbuka maupun "numpang di tetangga", tunjukkan tempatnya dan tandai dengan bubuk kuning. Beri tanda (garis akses) dari masing-masing KK ke tempat BAB nya.
4. Tanyakan pula di mana tempat melakukan BAB dalam kondisi darurat seperti pada saat malam hari, saat hujan atau saat terserang sakit perut.
Pendalaman / analisa partisipatif dari kegiatan pemetaan.
1. Tanyakan berapa kira-kira jumlah "tinja" yang dihasilkan oleh setiap orang setiap harinya. Sepakati jumlah rata-ratanya.
2. Minta masyarakat untuk menulis jumlah anggota keluarga di atas kertas yang berisi nama KK dan berapa jumlah total "tinja" yang dihasilkan oleh 1 keluarga/rumah setiap harinya.