Lantas, apa peran guru? Peran guru, menurut Freire, adalah bersama-sama dengan murid membaca kenyataan untuk menjadi bahan pelajaran. Kemudian bersama-sama murid merumuskan keadaan. Lalu bersama-sama menciptakan idea perubahan. Singkatnya, bersama-sama murid belajar menciptakan dan menyuarakan idea perubahan, bukan mengkonsumsi idea yang belum tentu bermanfaat bagi mereka.
Bagaimana kita bisa mewujudkan pendidikan seperti itu? Jawabannya adalah dengan membebaskan pendidikan dari belenggu kekuasaan. Jangan biarkan pendidikan menjadi agen pelestari kekuasaan, tapi sebagai sumber perubahan. Dan guru sebagai ujung tombak pendidikan harus dimerdekakan dari kewajiban menjadi agen kekuasaan. Jadikan guru sebagai agen perubahan seperti H. Ahmad Dahlan dan para murid serta pengikutnya yang menjadi agen perubahan cara berpikir umat pada masanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H