Setelah dua jam menunggu akhirnya April memutuskan untuk pergi.
Tak terasa butir-butir air mata turun membasahi pipi April. Malam yang seharusnya menjadi malam yang istimewa baginya kini harus menjadi malam yang menyedikan. Seribu tanya berada di benak April tentang sikap Randy hari ini. Lalu tiba-tiba handphonenya berbunyi..
"sayang memanggil''
begitu yang di lihat April di layar handphonenya.
Cepat-cepat April langsung menjawab panggilan tersebut.
''Hallo'' ucap April.
'' hai sayang'' balas Randy.
''kemana saja kamu aku nungguin kamu dua jam di cafe tahu'' balas April sedikit menyentak.
''hehe, maapin aku ya sayang hari ini tidak bisa datang, happy anniversary, i love you '' jawab Randy.
Kemudian tiba-tiba telponnya terputus.
Bertambah jengkel perasaan April dengan sikap Randy saat ini. Ia pun mencoba mendatangi rumahnya dan ingin meminta penjelasan dari Randy.