Mohon tunggu...
AHMAD MUNIR
AHMAD MUNIR Mohon Tunggu... Freelancer - Pemerhati Lingkungan Hidup

Perhatian manusia terhadap lingkungan begitu rendah. Pembangunan yang dilakukan di banyak negara, termasuk Indonesia, lebih banyak mengejar target pembangunan dalam aspek - membangun dengan mengkonversi lahan, dari tutupan vegetasi ke lahan terbangun. Definisi ini telah membuat manusia sendiri rugi dalam menentukan kualitas hidup dan kehidupannya. Kiranya, kita perlu menelaah kembali untuk menghentikan membangun dengan arti demikian.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Mewacanakan Indonesia Maju pada Pilpres 2019

17 November 2018   20:10 Diperbarui: 18 November 2018   00:51 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia maju perlu menjadi konsern, mengingat tahapan-tahapan pembangunan di Indonesia sudah mengarah pada substansi kemajuan Indonesia. Tidak mudah memang mewacanakan Indonesia maju, dari berbagai Indikator. Masyarakat belum terbiasa mengkonsumsi wacana yang berkaitan dengan kemajuan dan pembangunan. 

Tantangan yang paling update adalah publik menghadapi wacana sara yang disusuhkan elit secara berkelanjutan. Tidak saja ruang media, tetapi juga ruang social media juga dipenuhi perdebatan sara. Akankah, negeri yang siap tinggal landas maju terjebak dalam diskursus SARA.

Tema Kampanye 2019

Tema kampanye dengan mendorong wacana wacana ringan,  renyah dan sensitif tentu tidak  layak dipertahankan. Publik perlu disuguhi wacana yang jauh lebih substansial, prediktable dan mendorong publik mendapat wacana cerdas tentang  bagaimana Indonesia maju segera terwujud.

Indonesia maju  layak masuk dalam wacana kampanye Pilpres 2019.  Publik di Indoensaia layak mendapat narasi dari para capres, tentang bayangan Indonesia maju yang mereka angankan. Atau memang para capres dan cawapres ini tidak memiliki bayangan tentang Indonesia maju. Publik layak mendapat ruang pembelajaran politik, dengan narasi kemajuan Indonesia, dengan narasi  infrastruktur dasar di republik ini yang layak dan baik, serta memastikan aksesibilitas  penduduk di seluruh tanah air ini dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara mudah.

Jika perlu narasi-narasi kemajuan itu layak langsung dipertanyanya, misalnya berapa  rencana GDP yang akan ditarget oleh Capres Cawapres? Berapa rencana infrastruktur dasar yang akan di bangun, panjang jalan tol, jalan nasional, jalan daerah dan jalan sampai ke desa, nagari, kampung dll? Juga pertanyaan kepada capres berapa rumah sakit yang hendak di bangun?  

Intinya para capres dan cawapres wajib mendeskripsikan Indonesia maju versi mereka? Adakah bayangan tentang negeri Indonesia yang maju, yang aman damai sentosa sejahtera dan bermartabat? Ini pokok pikiran yang  perlu digagas pada kampanye pilpres 2019.

Ahmad Munir, Penggiat Politik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun