Mohon tunggu...
Pebry Muji Rahmawati
Pebry Muji Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Berstatus sebagai mahasiswi UIN Raden Mas Said Surakarta

Motto hidup: You Are What You Think

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Review Skripsi: Analisis Sosiologi Hukum Islam dalam Pemenuhan Hak dan Kewajiban Pasangan Penyandang Disabilitas

27 Mei 2024   14:32 Diperbarui: 27 Mei 2024   15:22 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

C. PEMBAHASAN HASIL REVIEW

Skripsi ini berjudul analisis sosiologi hukum Islam dalam pemenuhan hak dan kewajiban pasangan penyandang disabilitas (studi kasus desa Plosorejo kecamatan Gondang kabupaten Sragen). Penulis skripsi ini bernama Meira Anjarwati, mahasiswi program studi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah, UIN Raden Mas Said Surakarta, 2023. Skripsi ini terdiri dari 5 Bab dengan jumlah halaman 92. Berikut adalah hasil review saya terhadap skripsi tersebut dalam bentuk per Bab: 

BAB I PENDAHULUAN 

Secara keseluruhan, bab pendahuluan pada skripsi ini telah menyajikan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat penelitian dengan cukup komprehensif. Penulis berhasil menjelaskan dengan baik konteks permasalahan yang melatarbelakangi penelitian, yaitu mengenai pemenuhan hak dan kewajiban pasangan penyandang disabilitas di Desa Plosorejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, berdasarkan analisis sosiologi hukum Islam.

     Penulis dengan jelas menunjukkan adanya kesenjangan antara ajaran Islam yang menjunjung tinggi kesetaraan dan keadilan, dengan realitas sosial di mana pasangan penyandang disabilitas masih menghadapi diskriminasi dan kesulitan dalam memenuhi hak-hak dan kewajibannya. Hal ini menjadi isu penting yang perlu dikaji lebih mendalam, mengingat Islam sebagai agama yang komprehensif seharusnya mampu menjamin terpenuhinya hak-hak seluruh umat manusia, termasuk kelompok rentan seperti penyandang disabilitas.

Rumusan masalah yang diajukan juga cukup jelas dan fokus, yaitu menganalisis pemenuhan hak dan kewajiban pasangan penyandang disabilitas berdasarkan sosiologi hukum Islam, serta mengidentifikasi upaya peningkatannya. Tujuan dan manfaat penelitian yang diuraikan pun sudah cukup memadai, baik dari segi teoritis maupun praktis.

Secara keseluruhan, bab 1 pada skripsi ini telah memberikan fondasi yang kuat untuk melanjutkan penelitian lebih lanjut. Penulis tampak memiliki pemahaman yang baik mengenai konteks permasalahan dan urgensi penelitian yang dilakukan. Saya meyakini bahwa penelitian ini memiliki potensi untuk menghasilkan temuan dan rekomendasi yang bermanfaat, baik bagi pengembangan keilmuan maupun bagi upaya peningkatan kesejahteraan pasangan penyandang disabilitas di wilayah tersebut.

BAB II PEMENUHAN HAK DAN KEWAJIBAN PASANGAN PENYANDANG DISABILITAS DAN PENGERTIAN SOSIOLOGI HUKUM

Bab 2 pada skripsi ini menyajikan ulasan yang komprehensif mengenai berbagai teori, konsep, dan penelitian terdahulu yang relevan dengan topik yang sedang dikaji, yaitu pemenuhan hak dan kewajiban pasangan penyandang disabilitas berdasarkan analisis sosiologi hukum Islam.

Penulis memulai bab ini dengan mendefinisikan konsep-konsep kunci yang akan digunakan dalam penelitian, seperti disabilitas, pasangan, hak dan kewajiban, serta sosiologi hukum Islam. Definisi-definisi tersebut disajikan dengan jelas dan merujuk pada sumber-sumber literatur yang terpercaya, seperti peraturan perundang-undangan terkait penyandang disabilitas dan buku-buku referensi dalam bidang hukum Islam. Selain itu penulis juga menggunakan dasar hukum dari Al-Qur'an dan peraturan perundang-undangan (Undang-Undang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam). Hal ini memberikan pemahaman awal yang baik bagi pembaca mengenai makna istilah-istilah penting yang akan digunakan dalam skripsi ini.

Selanjutnya, penulis memaparkan teori-teori terkait penyandang disabilitas secara lebih mendalam, meliputi model medis, model sosial, dan model holistik. Uraian mengenai masing-masing model disajikan secara sistematis, dengan menjelaskan latar belakang, fokus, serta implikasi dari setiap model tersebut. Selain itu, penulis juga mengaitkan teori-teori ini dengan konteks pemenuhan hak dan kewajiban pasangan penyandang disabilitas, sehingga pembaca dapat memahami bagaimana perspektif teoretis dalam memandang isu disabilitas berkaitan dengan topik penelitian yang sedang dilakukan. Tinjauan terhadap berbagai model disabilitas ini menunjukkan bahwa penulis memiliki pemahaman yang mendalam mengenai isu disabilitas dari sudut pandang teoretis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun