Peserta didik tidak terbiasa menggunakan proses penemuan sendiri secara langsung untuk mengembangkan pemahaman tentang konsep yang dipelajari
Analisis tinggi yang diperlukan dalam penyelesaian masalah dengan level kognitif HOTS masih rendah
Berdasarkan hasil analisis terhadap penyebab masalah yang terpilih, tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan tersebut adalah:
Pemanfaatan ruang kelas yang mendukung pembelajaran tidak maksimal
Kemampuan prasyarat siswa terhadap materi pelajaran masih rendah
Koneksi internet yang tidak stabil, karena kondisi kelas yang digunakan jauh dari jangkauan wifi sekolah
Pemanfaatan teknologi dalam persiapan pembelajaran terhambat karena kurang persiapan
Berdasarkan tantangan di atas dapat disimpulkan bahwa tantangan yang dihadapi melibatkan peran guru dalam hal kompetensi yang harus dimiliki guru yaitu kompetensi pedagogik dan kompetensi professional, sementara dari peserta didik yaitu untuk meningkatkan pemahaman konsep sehingga peserta didik dapat terbiasa menyelesaikan soal-soal Hots
Dalam penyelesaian tantangan yang dihadapi, pihak yang terlibat dalam langkah ini adalah:
Guru sebagai pengamat
Peserta didik sebagai subjek pengamatan