1. Peran Mesin Pencari
World Wide Web diperkenalkan pada tahun 1991, tetapi tidak berdampak banyak sampai tahun 1994, ketika Netscape, browser pertama yang benar-benar populer, memasuki pasar. Antara tahun 1990-an dan awal 2000-an, semakin banyak orang mulai memanfaatkan internet, dan sebagai hasilnya mesin pencari seperti Google muncul.
Merangkak halaman web dan menyimpannya untuk pengambilan akhirnya berdasarkan kata kunci yang digunakan dalam istilah pencarian adalah cara kerja mesin pencari. Ini telah memunculkan Search Engine Marketing (SEM), praktik mempromosikan situs web dan blog dengan meningkatkan keunggulan mereka menggunakan taktik seperti SEO dan iklan berbayar.
2. Revolusi di Media Sosial
World Wide Web dirancang untuk menjadi area kolaboratif di mana orang dapat berbagi informasi. Anda mungkin akan setuju bahwa itu berkembang menjadi lebih banyak lagi. Platform media sosial seperti Facebook, Twitter, dan lainnya telah memudahkan untuk terhubung dengan orang lain serta bertukar informasi.
Bisnis juga dapat menjangkau audiens di seluruh dunia dengan cara ini. Merek dapat mencapainya dengan menjalankan iklan berbayar yang ditargetkan pada audiens umum atau spesifik, berkolaborasi dengan influencer yang mempromosikan produk ke pengikut mereka, dan banyak lagi.
Facebook, misalnya, didirikan pada tahun 2004 dan memiliki satu juta pengguna pada akhir tahun. Platform iklan swalayan pertamanya, serta halaman perusahaan, diluncurkan pada tahun 2007, membawa total pendapatan iklan menjadi $700 juta. Lebih banyak platform telah mengikuti, memungkinkan merek untuk menjangkau pelanggan target mereka.
3. Pemasaran yang berfokus pada perangkat seluler
Karena upaya Google Accelerated Mobile Pages (AMP), situs seluler sekarang harus dioptimalkan untuk SEO. Program ini bertujuan untuk mengurangi waktu yang dibutuhkan halaman untuk dimuat di perangkat seluler seperti ponsel cerdas dan tablet. Ini juga mempertimbangkan aspek lain, seperti pengalaman pengguna (UI).
Ini sangat penting mengingat statistik penggunaan ponsel cerdas baru-baru ini. Ponsel menyumbang 52,2 persen dari semua lalu lintas web pada 2019, naik dari 16,2 persen pada 2013. Namun, perlu diingat bahwa ini hanya berlaku untuk data untuk ponsel, bukan tablet.
Dengan meningkatnya penggunaan seluler dan inisiatif AMP, menjadi penting untuk menjamin bahwa kampanye pemasaran tidak hanya dapat dilihat di perangkat yang lebih besar, tetapi juga di layar yang lebih kecil tanpa variasi visual atau kinerja.
