Mohon tunggu...
SRI PATMI
SRI PATMI Mohon Tunggu... Mahasiswa Magister Program Studi Strategi Pertahanan - Dari Bumi ke Langit

Membumikan Aksara Dari Bahasa Jiwa. Takkan disebut hidup, jika tak pernah menghidupi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Upaya Penyelamatan Wild Boar Terjebak di Dalam Gua Gemparkan Dunia!

9 Februari 2022   17:01 Diperbarui: 2 Maret 2022   00:50 2325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar : cnn.com

Tangki oksigen untuk bernapas tim Wild Boar selama menyelam dibawakan oleh 2 tim penyelam ini. Jadi tugas tim Wild Boar hanya menyelam dan berenang saja. Satu hal yang penting adalah jangan panik.

Setelah sampai di Chamber 3, mereka akan dibawa dengan tandu yang dibawa oleh 5 orang. Jika ada titik air, mereka akan dinaikkan diatas rakit untuk melintasi genangan air itu. Tim penyelamat harus mengangkat Tim Wild Boar pada lereng curam dengan sistem katrol.

Untuk membantu menenangkan Tim Wild Boar, Dokter Anestesi Richard Haris menyarankan semua anggota Wild Boar setelah sampai di Chamber 3 harus dibius ringan agar tidak panik. Selain itu, mereka diberikan obat anti kecemasan dan obat untuk menstabilkan detak jantung mereka.

Sepanjang rute evakuasi ini telah standby 90 penyelam Thailand dan mancanegara. Tugas mereka melakukan pemeriksaan kesehatan, memasok tangki oksigen dan memastikan keadaan sekitar baik-baik saja.

Pro dan kontra pemberitaan ini juga cukup ramai diperdebatkan oleh media kala itu. Ada yang mengatakan mereka sudah dibius dari titik mereka ditemukan dan sudah tertidur ditandu. Ada juga yang mengatakan dibius dari Chamber 3. Termasuk masalah anestesi ini juga sudah disetujui pemerintah Thailand. Bahkan Dokter Richard juga telah mendapatkan kekebalan diplomatik apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

***

Evakuasi 1 anak akan memakan waktu 8 jam. Keputusan untuk menentukan siapa yang duluan dievakuasi tim Wild Boar memutuskan anak yang tinggal paling jauh lokasinya, dialah yang dievakuasi terlebih dahulu. Asisten pelatih yang ikut terjebak didalam Gua itu berpikir jika mereka sudah keluar dari mulut Gua, mereka harus naik sepeda lagi untuk pulang. Padahal pemberitaan tentang mereka sudah ramai diperbincangkan dunia.

Akhirnya... 8 Juli 2018 pukul 17:00, 1 orang berhasil dievakuasi dan dibawa oleh ambulans ke RS Changrai Prachanukroh. Disusul 3 anak lagi setelah itu. Pada tanggal 9 Juli 2018, menyusul 4 anak lagi. Pada tanggal 10 Juli 2018, 4 anak dan 1 asisten pelatih berhasil dikeluarkan semua.

Akhirnya mereka berhasil diselamatkan setelah tinggal di Gua selama 10 hari. Mereka mengaku bisa hidup selama 10 hari di Gua karena Ekapon (asisten pelatih) yang ikut terjebak didalam Gua, memakan makanan paling sedikit dari sisa-sisa perbekalan mereka. Asisten pelatih ini juga mengajarkan Tim Wild Boar teknik bermeditasi karena dulunya Ekapon ini adalah Biksu. Hal itu dilakukan untuk menjaga kondisi tubuh dan ketenangan jiwa. Hingga akhirnya segala kerja keras dan upaya para relawan maupun Tim Wild Boar berbuah hasil yang baik dan penuh hikmah. 

***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun