Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Melihat Perspektif Baru dari Tulisan CNA tentang Presiden Terpilih Prabowo

1 Juli 2024   18:13 Diperbarui: 1 Juli 2024   18:13 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prabowo, Biantiningsih Djiwandono (kr), Maryani Ekowati (kn) dan  Hashim Djojohadikusumo. (Sumber : Instagram/prabowo via channelnewsasia.com)

Hashim telah mengkonfirmasi Prabowo mengetahui dan mendukung rencananya untuk berinvestasi di proyek Kayan Cascade, karena dianggap sebagai investasi yang strategis.

3. Sejarah dan kekayaan keluarga Djojohadikusumo

Keluarga ini memiliki sejarah panjang dan pengaruh besar di Indonesia, baik dalam bidang politik maupun ekonomi. Hashim, sebagai pemilik Arsari Group, memiliki kekayaan yang signifikan dan sejarah panjang dalam dunia bisnis.

Keluarga Djojohadikusumo sering dibandingkan dengan keluarga Kennedy dan Bush di AS, menunjukkan betapa kuatnya pengaruh mereka di berbagai sektor.

4. Risiko Oligarki dan penyalahgunaan kekuasaan

Analis mengingatkan dominasi keluarga dalam politik dan bisnis dapat menyebabkan kebijakan yang berpihak pada kepentingan mereka sendiri dan menghalangi kesempatan bagi orang lain.

Hashim dan anggota keluarga lainnya memiliki posisi strategis di Partai Gerindra, yang dapat memperkuat pengaruh mereka dalam pemerintahan.

5. Hak dan regulasi dalam pelayanan publik

Meskipun ada kekhawatiran tentang penyalahgunaan kekuasaan, para ahli juga mengakui keluarga ini memiliki hak untuk terlibat dalam pelayanan publik.

Namun, ada kebutuhan mendesak untuk aturan yang jelas untuk memisahkan kepentingan bisnis dari politik guna mencegah konflik kepentingan.

Terkait rekomendasi untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan. Salah satu cara yang disarankan CNA adalah dengan menempatkan individu yang kompeten dan tidak memiliki kepentingan bisnis bawaan di posisi-posisi penting dalam pemerintahan, seperti menteri keuangan dan menteri ekonomi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun