Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

100 Tahun Kematian Franz Kafka

28 Mei 2024   16:52 Diperbarui: 28 Mei 2024   17:00 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Indonesia, karya Kafka juga memiliki relevansi khusus, karena pengalaman kolonialisme. Tema penindasan dan alienasi dalam karya Kafka dapat dihubungkan dengan pengalaman Indonesia sebagai negara bekas jajahan. Tokoh-tokoh Kafka yang terjebak dalam sistem yang tidak adil dapat dilihat sebagai cerminan rakyat Indonesia yang berjuang melawan penindasan kolonial.

Perkembangan politik dan sosial. Karya Kafka juga dapat dibaca sebagai kritik terhadap sistem politik dan sosial yang represif dan otoriter. Hal ini relevan dengan situasi di Indonesia, di mana demokrasi dan hak asasi manusia masih terus diperjuangkan.

Pencarian identitas nasional:.Tema pencarian identitas dalam karya Kafka dapat dihubungkan dengan perjalanan Indonesia sebagai bangsa yang masih muda dan mencari jatidirinya.

3. Kekuatan Sastra

Terlepas dari temanya yang berat, karya Kafka memiliki kekuatan sastra yang luarbiasa. Bahasa yang indah, penggambaran yang vivid, dan alur cerita yang menarik membuat karyanya tetap memikat pembaca hingga saat ini.

Tema-tema universalnya tentang kecemasan, alienasi, dan absurditas menyentuh pengalaman manusia di seluruh dunia. Di Indonesia, karyanya dapat dibaca sebagai refleksi pengalaman kolonialisme, kritik terhadap sistem politik dan sosial, dan eksplorasi pencarian identitas nasional.

Kekuatan sastra Kafka yang luarbiasa memastikan bahwa karyanya akan terus dibaca dan dipelajari selama bertahun-tahun yang akan datang. Peringatan 100 tahun kematian Kafka adalah kesempatan untuk merenungkan karyanya dan pengaruhnya terhadap dunia.

Lihat :

https://www.goethe.de/ins/id/en/kul/lit/25122751.html

https://www.groene.nl/artikel/hoe-de-hemel-binnen-te-dringen

https://en.wikipedia.org/wiki/Franz_Kafka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun