3. Sulawesi Selatan
Bone : Bone merupakan daerah di Sulawesi Selatan yang memiliki tradisi panjang dalam budidaya Sorgum. Di sini, Sorgum diolah menjadi berbagai makanan seperti kapurung (sejenis salad) dan barongko (kue tradisional).
Wajo : Wajo juga menjadi daerah penghasil Sorgum yang cukup besar. Di sini, Sorgum diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti nasi Sorgum, bubur Sorgum, dan jus Sorgum.
4. Maluku
Kepulauan Kei : Kepulauan Kei di Maluku Tenggara merupakan salah satu daerah yang memiliki tradisi panjang dalam budidaya Sorgum. Di sini, Sorgum diolah menjadi berbagai makanan seperti papeda (sejenis bubur) dan kue-kue tradisional.
Tanimbar : Tanimbar juga menjadi daerah penghasil Sorgum yang cukup besar. Di sini, Sorgum diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti nasi Sorgum, bubur Sorgum, dan brem Sorgum.
Pemanfaatan Sorgum sebagai makanan pokok di daerah-daerah tsb masih beragam. Di beberapa daerah, Sorgum telah menjadi makanan pokok utama, sedangkan di daerah lain masih menjadi makanan pendamping nasi.
Secara keseluruhan, penggunaan Sorgum sebagai makanan pokok di Indonesia terus meningkat. Hal ini didorong oleh berbagai faktor seperti ketahanan pangan, nilai gizi, dan harga yang relatif murah.
1. Promosi dan Edukasi
Melakukan kampanye dan edukasi tentang manfaat dan keunggulan Sorgum sebagai makanan pokok. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai media seperti iklan, seminar, dan pelatihan.