Israel Sukses Besar Menangkis Serangan Drone dan Rudal Balistik Iran
Sebagaimana diprediksi sebelumnya konsekuensi logis dari pengeboman yang dilakukan Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus belum lama ini, Iran pada Sabtu 13 April ybl meluncurkan 350 rudal dan drone dalam semalam dengan gabungan 60 ton bahan peledak.
Pemberitaan media dunia ramai bukan main. Tapi sebagian besarnya menertawakan Iran, karena Iron Dome, sistem Arrow dan David Sling berhasil menangkis hujan drone dan rudal itu.
Yang ramai seperti biasa seperti yang dikatakan Connie Rahakundini adalah Indonesia, Malaysia, Pakistan dan para migran Arab di Amerika, Inggeris dan Uni Eropa. Mereka bersorak merasa senang Israel diserang Iran. Ini ntah faktor kebencian tak berdasar, fanatisme yang kedaluwarsa atau bagaimana. Tapi yang pasti sorak-sorai tak berdasar itu adalah propaganda gegap-gempita  lewat media atas nama Hamas yang sedang sekarat sekarang di terowongan terakhir kelompok terror itu di perbatasan Rafah.
Setelah menggagalkan serangan Iran, IDF masih menjalani hari operasional yang signifikan. Dalam beberapa jam terakhir, Kabinet Perang Israel mengadakan penilaian dan menyetujui rencana pertahanan dan serangan.
Bisa jadi 2 poin di atas dapat dijadikan acuan utama Israel untuk melakukan serangan telak ke pusat Nuklir Iran dengan pesawat-pesawat Siluman mereka yaitu F-35, dengan dibantu rudal balistik mereka seperti Jericho yang bisa mencapai pusat nuklir dan instalasi militer lainnya di Iran
Israel seringkali merespons ancaman terhadap keamanan mereka dengan operasi militer. Israel telah lama menganggap program nuklir Iran sebagai ancaman serius terhadap keamanan mereka dan telah mengancam untuk bertindak jika dianggap perlu.
Ada beberapa faktor yang akan dipertimbangkan oleh Israel sebelum melakukan serangan besar-besaran terhadap pusat nuklir Iran dengan menggunakan pesawat F-35 dan rudal balistik mereka.
Israel memiliki kebijakan keamanan yang sangat serius terkait dengan ancaman nuklir, terutama dari negara-negara yang secara terbuka bermusuhan terhadap mereka. Jika mereka percaya keamanan nasional Israel dalam bahaya serius, mereka dipastikan akan bertindak.
Dalam konteks ini, IDF akan melakukan evaluasi intelijen yang sangat mendalam untuk memastikan mereka memiliki informasi yang akurat tentang instalasi nuklir Iran, kemampuan pertahanan Iran, dan ancaman terhadap pesawat mereka. Jika Israel yakin mereka memiliki keunggulan yang signifikan dan risiko dapat dikelola dengan baik, mereka mungkin akan melanjutkan dengan serangan.