Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Melancholy Blues

22 Juli 2023   01:03 Diperbarui: 22 Juli 2023   01:17 1023
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lukisan klasik Edward Munch  yang mengilustrasikan Melancholy. Foto: edwardmunch.org

Sikap manusia yang tepat dimanifestasikan justeru dalam petunjuk ini - ketaatan pada batas-batasnya, yi batas-batas realitas.

Itu adalah kejujuran, keberanian, dan kesabaran. Kesabaran di atas segalanya. Solusinya, dengan tepat, datang hanya dari iman, dari kasih Ilahi.

Misteri dosa dengan segala akibatnya dapat memberikan jawaban yang memadai. Utusan Ilahi saja sangat sedih di ujung hidupnya; dia memikul beban beratnya sampai akhir dalam pemenuhan kehendak Ilahi.

Adakah solusi untuk semangat melankolis yang menghancurkan eksistensi anak manusia itu. Jawabannya ada pada senandung Freddie Mercury dalam Melancoly Blues.

Joyogrand, Malang, Sat, July 22, 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun