Kuncinya adalah bagaimana kita mengelola teknologi dan ilmu pengetahuan ini dalam kehidupan kita. Penting untuk tidak terjebak dalam sikap hedonistik yang hanya mengutamakan kesenangan segera.
 Sebaliknya, kita harus berusaha untuk mencapai keseimbangan dengan memprioritaskan kebahagiaan jangka panjang, kesejahteraan fisik, interaksi sosial yang sehat, dan pertumbuhan pribadi. Teknologi harus digunakan sebagai alat yang mendukung tujuan ini, bukan sebagai pengganti mereka.
 Dengan pemahaman dan kesadaran tentang dampak teknologi pada gaya hidup dan sikap hedonisme, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk menjaga keseimbangan yang sehat dalam hidup kita. Teknologi adalah alat yang kuat, tetapi kita memiliki kendali untuk menggunakan alat ini secara bijak dan bertanggung jawab.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H