Kasih adalah lebih dari sekadar perasaan; ketika kita mengasihi sesama, kita ingin menolong mereka. Kita semua harus siap untuk melayani, terlepas dari pendapatan, usia, atau status sosial kita. Misalnya, kita bisa berbagi makanan atau materi dengan mereka yang membutuhkan. Kita dapat membantu mereka yang membutuhkan dengan persembahan puasa yang murah hati. Kita dapat menjadi teman bagi pendatang baru. Kita bisa berkebun untuk orang tua atau merawat orang sakit.
Kita dapat mengajarkan Injil kepada mereka yang membutuhkan kebenaran atau menghibur mereka yang berduka. Kita dapat melakukan tindakan pelayanan yang kecil dan besar. Saat kita tumbuh, orang lain mengajari kita keterampilan dan sikap. Kita harus ingat bahwa Allah bekerja melalui kita. Ketika kita saling membantu kita Tuhan. "Ketika Anda memberikan layanan kepada tetangga Anda, Anda hanya melayani Tuhan Anda ... Melalui pelayanan kita meningkatkan kemampuan kita untuk mengasihi. Kita menjadi semakin tidak tertarik. Sewaktu kita memikirkan masalah orang lain, masalah kita sendiri terlihat lebih ringan. Kita harus melayani orang lain untuk memperoleh kehidupan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H