Saya yakin, hal demikian tak hanya seperti yang saya temukan di Salatiga. Sangat mungkin dapat juga ditemukan di kota-kota lain, baik kota kecil maupun kota besar.
Bahkan, barangkali tak hanya makanan khas desa, yang berupa tiwul dan Gatot. Sangat mungkin juga makanan khas desa jenis yang lain.
Kini, memang, makanan khas desa atau boleh juga disebut makanan tradisional dirindu oleh masyarakat desa yang hidup di kota, atau bahkan masyarakat yang terlahir di kota yang penasaran ingin mencicipinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI