Mohon tunggu...
Sungkowo
Sungkowo Mohon Tunggu... Guru - guru

Sejak kecil dalam didikan keluarga guru, jadilah saya guru. Dan ternyata, guru sebuah profesi yang indah karena setiap hari selalu berjumpa dengan bunga-bunga bangsa yang bergairah mekar. Bersama seorang istri, dikaruniai dua putri cantik-cantik.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Saat Melihat Anak Memotong Kuku Ayahnya, Kutemukan Kebahagiaan

11 Juni 2024   21:41 Diperbarui: 11 Juni 2024   22:03 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk menggerakkan jari-jari tangannya saja tak kuat. Sebab, strok yang dialaminya mengenai tangan kanan, dari pangkal hingga ujung jari. Untuk mengangkatnya harus dibantu oleh tangan kiri yang masih kuat.

Jadi, sekalipun ringan, pekerjaan memotong kuku tak mudah   dilakukan. Hanya dapat dilakukan oleh orang lain, dalam hal ini, si anak yang dengan sangat mudah melakukannya.

Cukup dengan duduk lesehan di depan sang ayah, kuku-kuku yang panjang itu akhirnya menjadi rapi teratur. Dan, yang terpenting ada  kebahagiaan yang dapat saya temukan di sana, terutama dalam diri sang ayah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun