Ketidaklengkapan motor sangat berbahaya bagi pengendara lain. Bunyi knalpot modifikasi menimbulkan kebisingan yang sangat mengganggu kenyamanan.
Sayang, fenomena tersebut sejak dahulu hingga kini tetap saja ada seperti tak ada jalan keluar. Sekolah (SMP dan sederajat) yang sudah membuat tata tertib belum efektif. Selalu ada anak yang mengendarai motor saat pergi dan pulang sekolah.
Kok bisa? Itulah "cerdiknya" anak-anak zaman now. Mereka ternyata tak memarkir motornya di parkiran sekolah. Mereka menitipkan motor di luar parkir sekolah. Dari tempat penitipan itu, mereka berjalan kaki ke sekolah. Dengan begitu, seolah mereka tak mengendarai motor. Ckckckck!
Membiarkan kenyataan tersebut terus terjadi tentu tak mendidik. Tapi, justru memperparah keburukan karena anak-anak semakin menganggap hukum tak berlaku. Juga membuat mereka tak jujur dan tak bertanggung jawab.Â
Barangkali langkah solutifnya hanya berada di ketegasan orang tua. Ketegasan orang tua lebih edukatif ketimbang pendekatan hukum.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H