Sebagai seorang budayawan, seharusnya Jaya Suprana bisa sedikit lebih berbudaya dengan bicara secara personal ke Ahok, dari hati ke hati, Saya yakin Ahok akan mendengarkan nasehat Jaya Suprana, wong nasehat Pakde Kartono dan Jusuf Kalla saja didengarkan.
Sebagai seorang gubernur, seharusnya Ahok gak usah menanggapi surat terbuka Jaya Suprana yang terkenal sebagai kelirumolog, yang selalu becanda di segala cuaca, kapan saja, di mana saja, sehingga sulit membedakan kapan Jaya Suprana becanda, kapan serius.
Bisa saja saat menulis di Sinar Harapan, Jaya Suprana sedang becanda, buktinya ia mengatakan "Maka dengan penuh kerendahan hati, saya memberanikan diri untuk memohon Anda berkenan lebih menahan diri dalam mengucapkan kata-kata yang mungkin apalagi pasti menyinggung perasaan bangsa Indonesia. Terima kasih dari seorang warganegara Indonesia yang tidak sepemberani Anda."
Di satu sisi Jaya suprana mengatakan tidak sepemberani Ahok, di sisi lain Jaya Suprana melakukan hal yang sangat berani, membuat surat terbuka yang sangat menohok Ahok, yang terkenal temperamen tinggi dan mudah meledak-ledak jika dikritik. Hanya orang bermental baja dan bernyali tinggi, yang mampu melakukan apa yang dilakukan Jaya Suprana dengan surat terbuka di harian Sinar Harapan.
Selamat malam Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H