Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ketika Hadiah Kopi Tak Sesuai Levelnya

13 Oktober 2022   08:42 Diperbarui: 13 Oktober 2022   08:46 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Contoh lainnya, kelompok kedua memberi hadiah pada teman yang berada dalam kelompok pertama. Karena ingin memuliakan, ia pilihkan jenis biji kopi specialty kesukaannya. Harganyapun lumayan mahal. Namun karena belum teredukasi, teman yang menerima hadiah ini bingung cara menikmatinya.

"Dek, tolong bikinin kopi ya. Ini hadiah dari teman, katanya kopi sangat istimewa", ujarnya kepada sang istri tercinta.

Lama tak segera hadir sajian kopi specialty yang dinanti. Ia segera ke dapur, mungkin sang istri mengalami kesulitan. "Belum jadi kopinya Dek?" tanya suami.

"Ini kok aneh kopinya ya Mas. Dari tadi kopinya kemampul di atas, dan tidak berwarna hitam sebagaimana umumnya kopi. Apa memang seperti ini?", jawab sang istri penuh keheranan.

"Wah aku juga tidak tahu Dek. Mungkin memang seperti ini kopi mahal itu. Coba aku tanya kepada temanku", jawab suami.

Iapun memotret sajian kopi yang dibuatkan sang istri. Biji kopi yang disiram air panas. Biji kopi kemampul di bagian atas.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun