Kejadian itu melekat--erat dalam benaknya. Kini ia sangat membenci hujan. Tak jarang umpatan dan kutukan terlontar dari mulutnya saat hujan turun.
"Kenapa? Kenapa kau berikan sebelah ginjalmu, Bram? Sedang yang sebelah tidak berfungsi normal. Seharusnya aku yang pergi, Bram," ujar Sari lirih pada dirinya sendiri, nada yang penuh penyesalan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!