Mohon tunggu...
Pairunn Adi
Pairunn Adi Mohon Tunggu... Administrasi - Penyuka fiksi

Seorang Kuli Bangunan yang sangat suka menulis Fiksi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Misteri Kekasih Idaman

13 Agustus 2016   15:12 Diperbarui: 13 Agustus 2016   15:21 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Masaka ce, Mas? Ternyata Mas Adi tanpan juga."

Kami pun menikmati pertemuan dan kebersamaan malam itu. Semangat menyala dalam diriku. Apa yang selama ini kami bicarakan, tidak ada yang melenceng.

Hanya dua jam kami bertemu, itu pun hanya sekedar ngobrol karena Mayang tidak bersedia kuajak ke rumah. Setelah itu ia balik malam itu juga. Agak aneh sebenarnya, perempuan berpergian seorang diri di tengah malam. Tapi, itu sudah kemauannya, aku tak mampu mencegahnya.

Terkadang, apa yang terlihat mustahil, bisa terjadi juga pada kehidupan kita.

Selang beberapa minggu setelah pertemuan itu, Mayang menghilang. WA-ku tidak pernah terkirim, nomor ponselnya juga tidak aktif. Kejurigaan mulai membekap hatiku.

Aku mencoba mencari tahu pada teman-teman facebook-nya, tapi nihil. Hanya setiap hari aku mencoba menghubungi ponselnya, agar begutu nomornya aktif, dia tahu aku mencarinya.

Ketika aku dalam kegundahan, ponselku berdering.

"Hallo..., assalamuallaikum, maaf, dengan siapa ini?"

"Maaf, ini dengan siapa? Saya Indah. Kenapa nomor ponsel Mas ada dalam posel anak saya?"

"Bu Indah, apanya Mayang Sari?"

"Saya Ibunya, Mas."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun