Mohon tunggu...
Amir
Amir Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar di SMKN 2 Kediri

Penulis Part Time

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Peron Hujan dan Kenangan

15 Desember 2024   08:30 Diperbarui: 15 Desember 2024   16:08 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tersenyum pahit. "Merindukan seseorang itu mudah. Yang sulit adalah menerima kenyataan kalau segalanya nggak akan sama lagi."

Hening menyelimuti kami sejenak. Hanya suara gemuruh kereta yang mendekat yang mengisi udara. Aku ingin mengatakan begitu banyak hal, tapi kata-kata terasa lumpuh di lidahku.

"Doni," Silvi memanggil namaku dengan lembut. "Kita nggak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Tapi aku janji, kamu selalu punya tempat di hatiku."

Aku mengangguk pelan, menahan air mata yang hampir jatuh. "Jaga dirimu baik-baik, Silvi."

"Kamu juga," balasnya.

Kereta berhenti tepat di depan kami. Silvi mengambil kopernya dan melangkah ke pintu. Sebelum masuk, dia menoleh sekali lagi, memberikan senyuman terakhir yang akan terus terpatri di ingatanku.

Saat kereta mulai bergerak, aku berdiri di sana, membiarkan hujan membasahi tubuhku. Di antara deru mesin dan suara roda di rel, aku menyadari bahwa perpisahan ini bukan akhir dari segalanya. Tapi hanya babak baru dalam hidup kami masing-masing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun