Tapi, lagi-lagi hal itu tidak perlu didebatkan karena intinya memperindah bacaan Quran adalah hal yang baik. Entah itu tartil maupun tilawah, asalkan bacaan Quran sesuai dengan makhraj dan tajwid, maka InsyaAllah terdengar indah.
Memperindah bacaan Quran adalah salah satu jalan meninggikan kecintaan kita kepada Kalamullah. Mudah-mudahan niat belajar dan mengamalkan Al-Quran tidak pernah luntur serta semakin lurus hanya mengharap ridha Allah semata. Aamiin.
Taman baca:
'Ainatu Masrurin, Murattal dan Mujawwad Al-Qur'an di Media Sosial, Jurnal Studi Ilmu-Ilmu al-Qur'an dan Hadis Vol. 19, No. 2, 2018
Mukhsin Salim, Ilmu Nagham Al-Qur'an (Jakarta: PT Kebayoran Widia Ripta, 2004)