Tertuang penuturan Ibnu Bathuthah dalam kitab Rahlat Ibn Bathutah bahwa pegununan (tembok di antara 2 gunung) berada di sekitar 6 hari perjalanan dari Cina dan mengarah ke sebelah barat laut Cina, yaitu daerah-daerah Rusia.
Syahdan, mengenai Raja Zulkarnain sendiri punya banyak sebutan. Ada yang mengenalnya sebagai Al-Maqduni (Alexander Macedonia), Raja pada Masa Nabi Ibrahim, Raja Arab, hingga Qouresy (Raja Persia). Semua nama didasari dari nash-nash, termasuk juga dalam kitab Old Testament, kitab Daniel, serta kitab Asy'iya.
Dari sini, tersingkap sedikit makna bahwa sejatinya keberadaan Yakjuj Makjuj atau yang juga dikenal dengan sebutan Gog and Magog mengandung isyarat yang menyelisihi keadaan normal dan kurang selaras dengan berbagai konsep keilmuan. Tapi?
Para ilmuan tetap kukuh ingin menggali data sebanyak mungkin dan memaksimalkan ijtihad hingga kadar tertingginya. Karena landasannya adalah nash-nash yang mengarah kepada hakikat, tentu perlu ada keyakinan terlebih dahulu sembari menggali lebih jauh.
Lalu, apakah setelah menggali keberadaan Yakjuj Makjuj serta tembok Zukarnain lantas manusia bisa mempersiapkan diri untuk memeranginya?
Lebih dari sekadar bagian kecil dari ujian atau tentara Tuhan yang bernama Covid-19, Yakjuj Makjuj tidaklah mampu diperangi kecuali hanya dengan kuasa Allah semata.
Raja terkenal pada masanya, bahkan tertuang kisahnya dalam kalam Tuhan saja diperintahkan untuk menghindar dari Yakjuj Makjuj. Perintah ini cukup seiras dengan larangan kita untuk keluar rumah sebagai imbas dari Covid-19. Jalannya hanya sembunyi, dan kemudian lari.
Keberadaan Covid-19 Sebagai Ajang Latihan Jelang Kedatangan Pasukan Neraka Yakjuj Makjuj
Covid-19 barangkali bisa dicocokkan atau disebutkan sebagai tentara Tuhan. Tapi untuk Yakjuj Makjuj sebutannya lebih mengerikan, yaitu Pasukan Neraka. Sebutan ini tertuang dalam hadis panjang riwayat Bukhari dari Abu Sa'id Al-Khudri dalam kitab Shahih Bukhari nomor 4741.
Ketakutan terhadapnya sangatlah nyata. Berikut penulis sajikan perumpamaan yang tertuang dalam hadis itu:
"Maka ketika itu (muncul Pasukan Neraka) wanita hamil mengguggurkan kandungannya, anak kecil menjadi beruban, dan kamu melihat orang-orang itu mabuk padahal mereka tidak mabuk, akan tetapi itu adalah siksa Allah yang dahsyat. Keadaan itu memberatkan banyak orang sehingga wajah mereka berubah. Nabi Muhammad SAW bersabda, Diantara Yakjuj dan Makjuj  999 dan dari kalian satu."