Jadi kesimpulan dari pembahasan kali ini adalah hemofilia adalah penyakit genetis dimana darah sukar membeku. Penyakit ini tidak dapat disembuhkan. Â Yang bisa dilakukan oleh kita yang belum terkena adalah mencegah dan bagi yang sudah terkena meminimalisir terjadiya pendarahan. Ada beberapa cara agar resiko pendarahan terminimalisir; Menjaga kebersihan gigi sehingga tidak mudah terjadi pendarahan pada gusi; Melakukan olahraga fisik yang direkomendasiakan oleh dokter sehingga memperkuat otot-otot dan sendi yang paling rapuh diserang oleh hemofilia; melindungi diri dari luka saat berkendara dengan menggunakan pengaman setertib mungkin seperti helm atau sabuk pengaman; Menghindari penggunaan obat pengencer darah seperti aspirin karena dapat mengganggu mekanisme pembekuan darah; Menghindari obat nyeri yang berpotensi meningkatkan terjadinya pendarahan. Selain segala tindakan diatas konsumsilah makanan yang banyak mengandung kalsium dan Vitamin K yang akan membantu pembekuan darah.
Pada akhirnya apakah hemofilia dapat disembuhkan? Â Tidak, Hemofilia tidak dapat disembuhkan, penyakit ini bersifat kekal karena merupakan penyakit keturunan. Bagi para penderita yang bisa dilakukan adalah pencegahan dan penanggulangan sesaat. Cara mencegahnya ialah periksa ke dokter sebelum penyakit ini memasuki fase yang parah. Selain cek, kita dapat meminimalisir resiko terjadinya pendarahan dengan melukan segala cara yang bisa dilakukan karena kita tidak tahu apakah kita memiliki sakit hemofilia atau mungkin kita adalah keturunan dari leluhur kita yang menderita hemofilia.Â
Sekian artikel dari saya, semoga artikel ini berguna bagi para pembaca. Pesan saya adalah tetap jaga kesehatan, semoga kita bertemu di artikel berikutnya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H