Mohon tunggu...
OWEN ARIGOHENA
OWEN ARIGOHENA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Biologi UI 2017

Mahasiswa Biologi UI 2017

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Siput Hijau Penyerap Kekuataan

3 Desember 2021   23:33 Diperbarui: 3 Desember 2021   23:42 431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

picture3-61aa41e975ead649ab00f354.png
picture3-61aa41e975ead649ab00f354.png

Sumber :  : GBIF OBIS ( Elysia ornata, Ornate Elysia (sealifebase.ca))

Elysia ornata tersebar di wilayah Sirkum-tropis seperti perairan Karibia dan Indo-Pasifik bagian barat Barat. Hal ini dikarenakan E. ornata biasanya sangat bergantung pada alga sehingga lautan trois dimana lag adapat berkembang dengan baik menjadi habitat yang paling banyak ditemukan.

Chemical Defense

Elysia ornata memiliki pertahanan diri berupa kamuflase dan chemical defense. Tubuhnya yang berwarna hijau memudahkan kamuflase di antara alga di sekitarnya (Gambar 2.2) (Ciavatta dkk. 2006: 808; Burn 2015: 6). 

picture4-61aa424b06310e3d4874df63.png
picture4-61aa424b06310e3d4874df63.png

Sumber: Lazydiving.com

Strategi kimiawi yang dilakukan biota laut sangat penting dalam memaksimalkan keberlangsungan hidup biota di laut tersebut. Strategi kimiawi berasal dari tekanan seleksi yang memicu reseptor spesifik yang menghasilkan senyawa bioaktif alami berupa metabolit sekunder. Siput Elysia ornata memiliki kemampuan dalam mentolerir dan mendetoksifikasi metabolit sekunder dari alga dan menjadikannya sebagai chemical defense untuk berlindung dari pemangsa seperti ikan atau biota laut lainnya ( Becerro dkk. 2001: 2292—2296). Keragaman metabolit sekunder yang ditemukan pada genus Elysia disebabkan oleh perbedaan preferensi setiap spesies terhadap alga yang dimangsanya. (Cruz dkk. 2014: 477). 

Contohnya adalah Elysia ornata berasosiasi dekat dengan alga Bryopsis sp. yang memiliki kandungan kahalalides F. Bryopsis sp.  adalah alga yang memiliki metabolit sekunder chemical defense berupa antifeedant. Senyawa antifeedant ini dikembangkan oleh Bryopsis sp. untuk melindungi diridari pemangsa. Senyawa antifeedant dapat menangkal kebanyakan herbivora, tetapi ada beberapa spesies siput laut dari ordo Sacoglossa yang dapat mentolerir dan mendetoksifikasi metabolit sekunder alga. Salah satu biota tersebut berasal dari spesies Elysia ornata (Becerro dkk. 2001: 2292—2296).  Kahalalides F yang dihasilkan oleh metabolit Elysia ornata dan Bryopsis sp. digunakan sebagai antipredator. Elysia ornata mengakumulasi metabolit sekunder di defensive glands yang terletak pada parapodia dalam bentuk mukus sehingga mencegah predator untuk memakan siput ini (Becerro dkk. 2001: 2292; Ciavatta dkk. 2016: 628).

Daftar Acuan

Burn, R. 2015. Nudibranchs and Related Molluscs. Museum Victoria, Australia: vii + 256 hlm.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun