Terlebih masa tahun ajaran baru dan masa-masa orang hajatan sebelum wabah covid 19 pendapatan yang saya dapatkan sangat membahagiakan, wabah covid 19 membalikkan segalanya. Begitu halnya dengan jasa service laptop dan printer kendala terbesar pada hardware yang kebanyakan masih import.
Mengatasi hal tersebut agar usaha saya tetap jalan dan mendapatkan penghasilan, saya ubah usaha saya dengan jualan sembako, namun tanpa harus menghilangkan fokus awal usaha saya sebagai usaha dibidang teknologi.
Dengan perubahan jasa service dan pengeprintnan ke jualan sembako secara tidak langsung akan menghilangkan kompetitor di bidang jasa service dan pengeprintnan yang bersaing ketat karena konsumen yang diperebutkan berkurang akibat dampak covid 19.
Meskipun menghadapi kompetitor baru di usaha jualan sembako namun konsumen yang diperebutkan masih banyak sehingga persaingan tidak seberapa ketat.
Perubahan Produk agar Mudah Mendapat Bahan Baku
Produk jasa service laptop dan printer yang saya jalankan saat ini mengalami kendala yang siginifikan dalam pemenuhan hardware untuk memperbaiki laptop dan printer konsumen akibat dampak covid 19 dan diberlakukannya PSBB.
Dengan mengubah produk menjadi jualan sembako/beras saya dengan mudah mendapatkan padi sebagai bahan utama produk jualan beras sebab saat ini panen telah tiba diberbagai daerah.
Perubahan Produk agar Banyak Mendapat Konsumen
Kertas HVS, tinta, Flasddisk, dan lain-lain yang merupakan kebutuhan dibidang pendidikan dengan kondisi seperti sekarang otomatis barang tersebut tidak laku sebab konsumen tidak membutuhkan karena kegiatan mereka diliburkan atau dialihkan dalam format lain. Ada banyak kehilangan konsumen dengan menjual produk-produk tersebut saat ini.
Dengan merubah produk menjadi sembako yang merupakan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat terlebit saat diberlakukannya PSBB dengan protokol tertentu maka akan menambah konsumen, sebab warga yang selama ini belanja kebutuhan sembako diluar akan lebih memilih membeli di toko sekitar rumahnya demi kemanan. Selain itu dengan PSBB pula kebutuhan akan sembako meningkat.
What's next?