Pada booth mereka, Netra menampilkan dua produk, yakni Netra Hub dan Netra Spacegate. Netra Hub biasa dipasang di perkebunan, pertambangan, dan kapal laut. Sementara Netra Spacegate dipasang di satelit.
Netra menjadi salah satu start-up dalam negeri yang berkontribusi untuk kepentingan nasional. Semoga semakin banyak ya start-up keren demi memudahkankan kehidupan penggunanya.
Festival start-up ASEAN dan India perdana ini bisa diharapkan membuka kolaborasi lebih solid di antara perusahaan rintisan di negara-negara tersebut. Sebagai salah satu mitra, India memang menjadi rujukan pengembangan perusahaan rintisan. Apalagi memang mereka punya banyak perusahaan rintisan yang berpengaruh di dunia.
"Di India tahun 2014 sudah ada 500 startup dan sekarang sudah ada 77.000 start-up. Saat ini sudah ada lebih dari 100 perusahaan yang sudah unicorn dan mencapai pendanaan lebih dari US$300 miliar. Kita mau belajar dari pengalaman itu dan sekarang coba diterapkan di ASEAN," kata Sekretaris Departemen Teknologi dan Sains India, Srivari Chandrasekhar dalam acara InaRI Expo 2022.
Selain start-up dan peserta KIR, lembaga penelitian dari universitas, kementerian, dan pemerintah turut membuka booth. Salah satunya booth Pemkab Bogor yang menampilkan olahan pangan dari tepung mocaf (singkong).Â
Saya sempat mencici beragam olahan pangan inovatif mereks, seperti nugget, cookies, dan kripik singkong. Semua gluten free, sehingga lebih sehat untuk dikonsumsi. Rasanya lezat dan tidak bikin cepat gemuk. Saya menyempatkan untuk membeli beberapa kudapan di sana untuk oleh-oleh.
Semoga dengan tergelarnya InaRI Expo edisi perdana ini dapat berlanjut pada tahun berikutnya. Bisa berlangsung lebih meriah, sekaligus mendorong banyak temuan cemerlang. Paling penting, tentu terciptanya kolaborasi yang erat di antara para lembaga dan peneliti untuk terwujudnya riset dan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.
Sampai jumpa di InaRI Expo tahun depan!
---
Teks: Rahman Fauzi, Exclusive Writer Kompasiana