Mohon tunggu...
o n e t  b u r t o n®
o n e t b u r t o n® Mohon Tunggu... Wiraswasta - o l e h

Tukang Ojek. Tinggal di Denpasar Bali

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Kobin dan TV Mati

27 Oktober 2019   21:11 Diperbarui: 30 Oktober 2019   10:02 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Serta merta dilihatnya Kobin. Posisinya masih seperti tadi siang. Tetapi kedua tangannya sekarang meregang. Matanya masih tepat menyorot Mukhson.

Mukhson balas mendelik. Kedua tangannya mengepal tinju. Gerakannya dibuat bak siap berkelahi. Kakinya menendang-nendang. Dadanya membusung. Sekali sempat kepalannya meninju-ninju angin. 

"Hayo kita berkelahi. Kapan lagi hah!" serunya dalam hati.

Sekilas matanya menangkap mata kaki kanan Kobin menggeleng. Mukhson mendekat. Berkacak pinggang. Matanya menyerang Kobin. Berjingkrak-jingkrak. Dia belum sadar. Tiba-tiba.. 

"Apa kau..?! Berani kau ya..?" jerit Kobin. Seakan bangkit dari kubur.

Mukhson kaget setengah mati. Badannya mencelat. Berbalik arah. Menubruk Rasuli yang sedang membawa semangkuk mie instan panas.** (putus--iklan) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun