Mohon tunggu...
SANTOSO Mahargono
SANTOSO Mahargono Mohon Tunggu... Pustakawan - Penggemar Puisi, Cerpen, Pentigraf, Jalan sehat, Lari-lari dan Gowes

Pada mulanya cinta adalah puisi. Baitnya dipetik dari hati yang berbunga

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Penulis Batu Nisan

31 Januari 2022   23:20 Diperbarui: 2 Februari 2022   04:01 1241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi makam.| Sumber: Pixabay via Kompas.com

Dani pun memulai menuliskan sebuah nama lagi. Di atas batu nisan yang pagi ini hendak ditanam di sebuah kubur seorang profesor. Profesor terkenal yang selalu disanjung dengan gelarnya di acara akademis.

Pernah suatu waktu profesor itu emosi, karena panitia salah menyebut gelar. Bahkan seusai acara profesor itu mengancam tak mau lagi mengisi kuliah terbuka. Ia beralasan penghargaan seseorang pada pendidikan dan pengetahuan adalah paling tinggi derajatnya.

Panitia telah memohon maaf, namun rupanya peristiwa itu terulang kembali dan membuat jantung profesor memacu darah emosi berlebihan. Pagi itu sebuah berita merebak, seorang profesor meninggal di atas podium saat memberikan kuliah umum. Sekali lagi tetangga berkumpul untuk melaksanakan prosesi pemakaman. Mereka berbaur antara yang berpendidikan dan yang putus sekolah. Tujuannya satu, segera memakamkan jenazah di pekuburan.

Kubur profesor itu telah menggunung. Dua batu nisan menancap di kedua ujung. Nisan bertuliskan nama tanpa gelar. Sebab kematian tak memerlukan gelar dan tak pandang gelar. 

Tak perlu menyalahkan siapapun. Hidup memang misteri. Kemarin adalah sejarah. Esok adalah harapan. "Tak perlu menunggu kaya untuk bermanfaat bagi sesama."


SINGOSARI, 31 Januari 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun