Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Untuk Para Cewek, Ini 5 Alasan Tepat untuk Mutusin Cowok yang Knalpot Kendaraannya Berisik

7 Oktober 2021   13:31 Diperbarui: 9 Oktober 2021   03:43 1140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis bagian dari Kompal (Kompasianer Palembang)

Pada penasaran gak sih, saat masyarakat pada umumnya merasa terganggu dengan suara berisik knalpot itu, namun para penggunanya tidak demikian. Nah loh, jangan-jangan kupingnya budeg. Yakin mau pacaran sama orang kayak gini?

Mencari pasangan itu untuk saling bertukar cerita loh. Ya kalau sejak awal memang pacarnya tuna rungu ya dapat dipahami. Apalagi kalau tulinya karena bawaan lahir atau kecelakaan. Tapi, kalau niatnya nyari pacar yang (dianggap) sehat tapi ternyata ada masalah pada pendengarannya, silakan dipikir lagi.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

"Bang, nanti pulang beliin sate ya."

Trus pas balik ternyata dibawain lele. Kan jauh amat ya. Mending kalau si eneng-nya suka lele. Kalau ternyata nggak suka, bisa-bisa sepanjang pacaran atau menikah bakalan berantem mulu akibat mis-komunikasi dikarenakan gangguan pendengaran yang diidap oleh pasangannya.

Intinya, jika orang sehat  dan normal, rasanya nggak bakalan mau ganti knalpot standar dengan model racing. Beda kalau dia emang pembalap. Toh, kalau pembalap profesional pun berkendaranya di arena khusus dan mereka juga pakai helm yang canggih. Yang nonton juga melihat dari kejauhan kan. Bukan tipe-tipe pengendara jalanan umum yang suka ngagetin dan bikin emosi hehehe.

Jejak digital yang menunjukkan betapa sebalnya aku dengan pengendara knalpot berisik kayak gitu.
Jejak digital yang menunjukkan betapa sebalnya aku dengan pengendara knalpot berisik kayak gitu.

So, silakan resapi 5 poin yang sudah saya beberkan ini. Mau melepas atau mempertahankan pasangan model begitu ada di tangan kalian masing-masing. Selamat menimbang dan memutuskan.

Penulis bagian dari Kompal (Kompasianer Palembang)
Penulis bagian dari Kompal (Kompasianer Palembang)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun